Tuesday, November 10, 2009

Gerakan Sejuta Facebookers Penuhi Target

Sabtu, 7 November 2009 | 08:45 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Gerakan Sejuta Facebookers (pengguna layanan jejaring sosial di dunia maya, Facebook) telah mencapai target dengan menggalang 1.000.000 orang pada Sabtu (7/11) pagi pada sekitar pukul 06.30 WIB.
  
"Ini adalah awal," kata pemrakarsa gerakan, Usman Yasin, dalam wawancara di sebuah stasiun televisi swasta nasional di Jakarta, Sabtu pagi.

Gerakan Sejuta Facebookers itu dibuat Usman Yasin, antara lain, karena kegemasannya melihat sesuatu hal yang dinilainya sebagai sebuah bentuk ketidakadilan. Usman yang merupakan pengajar di Universitas Muhammadiyah Bengkulu itu melihat jejaring sosial seperti Facebook merupakan hal yang efektif untuk menyuarakan suara masyarakat apa adanya tanpa rekayasa. "Saya awalnya tidak menyangka akan seperti ini jadinya," katanya.
  
Menurut dia, penamaan gerakan dengan menggunakan angka satu juta awalnya, antara lain, untuk menarik perhatian masyarakat yang merupakan pengguna layanan Facebook tersebut. Ia juga merasa terharu karena gerakan tersebut tidak hanya mendapat respons positif dari masyarakat di dalam negeri, tetapi juga dari warga negara Indonesia (WNI) yang sedang berada di luar negeri.

Usman berharap agar gerakan ini dapat menjadi pemicu agar berbagai kasus lainnya yang lebih besar dapat segera terungkap. Gerakan Sejuta Facebookers itu sendiri baru dibuat Usman sejak tanggal 29 Oktober 2009, yang dipicu dari peristiwa penahanan dua pimpinan KPK (nonaktif), Bibit Samad Rianto dan Chandra Marta Hamzah, karena dinilai Mabes Polri menghalang-halangi penyidikan.
  
Namun, Bibit dan Chandra akhirnya ditangguhkan penahanannya oleh Mabes Polri sejak Selasa (3/11) malam. Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Nanan Soekarna mengemukakan, penangguhan penahanan itu dilakukan bukan karena adanya desakan dari pihak mana pun.